A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: mysqli::real_connect(): (HY000/2002): Operation timed out

Filename: mysqli/mysqli_driver.php

Line Number: 201

Backtrace:

File: /mainData/sites/web_apps/okeautos/apps_2019/models/db/Mdbdetail.php
Line: 12
Function: database

File: /mainData/sites/web_apps/okeautos/apps_2019/controllers/Read.php
Line: 20
Function: model

File: /mainData/sites/web_apps/okeautos/public_2019/index.php
Line: 320
Function: require_once

Posisi Knalpot di Bawah, Pulsar 200NS Pede Libas Banjir : Okezone Otomotif

Posisi Knalpot di Bawah, Pulsar 200NS Pede Libas Banjir

Septian Pamungkas, Okezone · Sabtu 08 Juni 2013 14:03 WIB
https: img.okezone.com content 2013 06 08 53 818964 dkbMdjoTCn.jpg F: Ilustrasi (Youtube)

JAKARTA - Kehadiran Pulsar 200NS yang dihadirkan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) kian meriuhkan segmen motorsport Tanah Air. Kawasaki pun optimis model anyarnya ini dapat diterima dengan baik oleh konsumen Tanah Air.

Untuk diketahui, Pulsar 200NS memiliki model knalpot yang unik dengan posisi yang rendah. Modelnya terinspirasi oleh motor sport berkubikasi besar seperti Kawasaki ER-6N. Jika diperhatikan dengan seksama, model ini juga dianut KTM Duke 200.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Hal inipun menjadi pertanyaan besar apakah dengan model knalpot seperti ini mampu bicara banyak saat melibas banjir. Seperti diketahui, di Indonesia sejumlah daerah kerap menjadi langganan banjir.

Contohnya seperti beberapa lokasi di kota besar seperti Jakarta. Hujan besar sebentar saja, genangan air sudah terjadi beberapa ruas jalan. Ketinggiannya pun bervariasi, banyak sepeda motor pun dibuat mogok dibuatnya. Lalu bagaimana dengan Pulsar 200NS?

"Kalau lihat website resmi Bajaj, disana ada video yang memperlihatkan Pulsar 200NS terendam cukup lama dan mesin tetap hidup. Jadi untuk pengetesan sudah oke," ungkap Yusuke Shimada Assistant General Manager, Marketing Division KMI

Lebih lanjut Shimada mengatakan saat pengetesan tinggi air telah merendam blok mesin, posisi knalpot pun sudah terendam. Meski begitu mesin tetap mampu menyala.

Penasaran dengan pengetesan yang dilakukan Bajaj, klik disini.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini