Terkadang, dalam sebuah konsep teknologi automotif tidak semuanya berakhir sukses. Seperti mobil amphibi yang dianggap gagal berkembang, padahal awalnya sempat digunakan secara luas meski untuk kepentingan perang.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Amphicar berakar pada Perang Dunia II, dimana dalam situasi perang diperlukan kendaraan yang bisa mendukung sebuah pasukan. Ada upaya eksperimental dalam menciptakan kendaraan multi-fungsi, salah satu hasilnya adalah Amphicar.
Inggris berhasil membuat sistem flotasi pada model tank American M4 Sherman. Tank itu bisa berfungsi sebagai perahu saat di lautan dan langsung berubah menjadi mesin perang saat di daratan. Tank tersebut bertugas di pendaratan Normandia yang terkenal tersebut.
Lalu Jerman melahirkan Volkswagen Type 166, dan inilah kendaraan amfibi yang paling banyak diproduksi sepanjang masa. Perancangannya didasarkan pada kendaraan militer Kubelwagen, dan kemudian mendapatkan julukan "The Thing".
Type 166 bernama Schwimmwagen, adalah sebuah bukti bahwa meskipun mobil rancangan Jerman ini bukanlah yang tercantik, tapi masih bisa menjadi kendaraan yang luar biasa.
Amphicar adalah karya dari dua orang yang sangat mengagumi VW Schwimmwagen. Mereka adalah Harald Quandt dan Hans Trippel. Selain Type 166, keduanya adalah sosok yang bertanggung jawab pada desain pintu gullwing legendaris di Mercedes-Benz 300SL.
Dengan semangat tinggi memproduksi kendaraan amfibi sipil (non perang), Harald Quandt dan Hans Trippel membuat Type 166 begitu sukses di pasaran. Bagian kap mesin sangat kedap air, dan dengan desain yang tidak memiliki pintu.
Sebuah artikel di majalah Time pernah menggambarkan revolusi dari kendaraan amphibi. Produksinya dimulai pada 1961, dengan menggunakan mesin Triumph Herald 1200. Memiliki 43 tenaga kuda dan kecepatan tertinggi 70 mph di darat dan kecepatan air 7 knot.
Saat ini tidak mengherankan bila teknologi Amphicar tidak pernah berkembang lebih jauh. Mantan Presiden AS Lyndon B. Johnson juga memiliki sebuah Amphicar, dan pernah mengajak tamu merasakan Amphicar.
Sebuah perusahaan Amphicar, Quant, pernah memproduksi mobil Amphicar dengan jumlah 20.000 unit setahun. Tapi, hanya terjual kurang dari 4.000, dan terus mengalami penurunan.
Sebuah peraturan keamanan diperkenalkan di Amerika Serikat pada 1968 yang melarang keberadaan Amphicar. Berarti, pada 1967 adalah tahun terakhir Amphicar diimpor ke AS. Pabrik Amphicar ini ditutup pada 1968, dan langsung mengakhiri kisah salah satu kendaraan yang sebenarnya tidak perlu dibuat.
(zwr)
