TATA Motors mencetak sejarah sebagai produsen mobil India pertama yang menancapkan kukunya di Tanah Air lewat PT Tata Motors Indonesia. Pasar automotif Indonesia yang terus tumbuh berkembang melatarbelakangi niatan Tata untuk mencoba peruntungan di bisnis ini.
President Director Tata Motor Indonesia (TMI) Biswadev Sengupta mengatakan pasar automotif Indonesia sangat besar dan berjalan dengan sangat cepat.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Bisa dikatakan Indonesia memegang pemasaran yang cukup cepat dibandingkan dengan Eropa, Amerika, India, dan China. Ketika ekonomi sangat buruk tapi Indonesia mengalami kenaikan atau meningkat sampai menembus 1 juta unit," katanya saat wawancara eksklusif bersama Okezone beberapa waktu lalu.
Selain pertumbuhan industri automotif nasional yang terus laju, adanya kemiripan antara karakter transportasi Indonesia dengan India membuat keyakinan Tata kian membuncah untuk memasarkan produk-produk andalannya di dalam negeri.
"Seperti yang saya katakan, Indonesia adalah pasar yang luas dan pesat, tingkat pemasaran bagus maka Tata Motors tertarik untuk membuka pasar di Indonesia, dan produk Tata Motors cocok untuk transportasi di Indonesia, karena situasi transportasi Indonesia tidak jauh berbeda dengan India," jelasnya.
"Kami merasa tipikal kendaraan yang kami punya sebanding dengan sistem operasional kendaraan di Indonesia. Penetrasi Indonesia dibanding Thailand dan malaysia sangat rendah, namun potensi pemasaran di Indonesia paling tinggi setelah cina, karena perkembangan ekonomi indonesia terbesar kedua setelah China," tambah pria ramah tersebut.
Dalam menjalankan roda bisnisnya di Indonesia, pabrikan tanah Hindustan itu memiliki visi dan misi untuk menunjang keberhasilannya. "Tata motor menyediakan solusi transportasi terbaik di Indonesia. Kendaraan transportasi Tata Motors bisa menjadi transpotasi yang menyenangkan dan Tata Motors menyediakan banyak solusi yang berbeda dengan pemasaran lainnya," jelasnya.
(ian)