Share

Hino Ogah Hadirkan Bus Hybrid & CNG di Tanah Air

Arief Aszhari, Okezone · Kamis 14 Februari 2013 18:45 WIB
https: img.okezone.com content 2013 02 14 52 761988 FehQnAqY0S.jpg F: Hino Salega (ist)

JAKARTA- PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) sebagai distributor resmi kendaraan komersil truk dan bus merek Hino menyatakan enggan untuk memproduksi massal varian bus bermesin hybrid dan CNG yang dijuluki Salega.

Seperti diungkapkan oleh President Director HMSI, Toshiro Mizutani, sampai saat ini pihak Hino Indonesia belum berniat untuk menghadirkan varian tersebut di Indonesia karena mobil dengan teknologi hybrid belum terlalu populer di Indonesia.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Sampai saat ini kami belum merencanakan untuk menjual Selega. Sebab mobil berteknologi hybrid belum populer di Indonesia," jelas Mizutani saat pembukaan CS Contest Hino di Tangerang, Kamis (14/2/2013).

Hal senada juga disampaikan oleh Sales Promotion Director HMSI, Santiko Wardoyo, dia mengatakan untuk varian bus Salega memang pasarnya terlalu kecil disini karena teknologinya yang terbilang cukup canggih.

Namun untuk varian bus dengan bahan bakar CNG di Indonesia belum terlalu banyak sarana dan prasaran pendukungnya, belum tersedianya stasiun pengisian bahan bakar secara maksimal di Tanah air.

"Untuk Selega pasarnya kecil, karena teknologinya yang canggih. Tapi untuk kendaraan CNG kami sempat melepas bus CNG untuk Transjakarta. Tapi saat ini sudah tidak kami suplai lagi," tambah Santiko.

Santiko juga menambahkan, pemerintah masih belum serius membenahi saran pengisian bahan bakar gas tersebut. Sangat disayangkan ketika melihat bus-bus TransJakarta harus mengantri cukup panjang ketika mengisi bahan bakar.

"Sayang, pemerintah kurang serius membenahi stasiun pengisian bahan bakar gas, agak miris ketika melihat antrian panjang bus TransJakarta ketika mengisi bahan bakar gas," tutupnya.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini