JAKARTA - Keberadaan skuter matik alias skutik di Tanah Air awalnya menyasar kepada pelanggan wanita. Sepeda motor jenis ini dinilai praktis saat digunakan kaum hawa dalam menjalankan aktifitasnya. Tidak perlu oper gigi transmisi, lady bikers hanya tinggal gas rem saja.
Seiring berjalannya waktu, kepraktisan yang ditawarkan skutik mulai membuai kaum pria. Tidak sedikit laki-laki yang beralih menggunakan skutik sebagai moda transportasi andalan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tidak hanya digunakan sebagai kendaraan sehari-hari, Mio juga menjadi langganan bagi pecinta modifikasi. Skutik Jepang ini mudah untuk dimodifikasi berbagai gaya. Namun kebanyakan lebih memilih aliran fashion dengan pengaplikasian aksesoris serta permainan warna yang berani.
Hal demikian seperti yang disampaikan Dyonisius Beti, Executive Vice President Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) terhadap skutik andalan Yamaha, Mio. "Historinya Mio dikenal sebagai motor wanita, dalam perkembangannya Mio juga disukai kaum laki-laki," terang baru-baru ini.
Mengenai produk terbarunya tersebut, Dyon menyebut Mio GT diperuntukan bagi kawula muda khususnya laki-laki yang ingin tampil lebih jantan saat menggunakan skutik.
"Mio GT ini reinkarnasi dari Mio. Motor ini untuk laki-laki muda yang ingin tampil lebih macho. Dilihat dari sisi desain, Mio GT jauh berbeda, lebih kearah sporty, lebih gantle dan tough," tuntasnya.
(ian)
