JAKARTA- Populasi sepeda motor di Tanah Air khususnya di kota-kota besar yang terus meningkat dinilai menjadi salah satu faktor pemicu kemacetan lalulintas. Namun, hal itu segera ditepis Gunadi Sindhuwinata, Ketua Umum AISI (Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia).
"Bukan sepeda motor yang bikin macet tapi lalu lintasnya yang bikin macet," elaknya saat Opening Ceremony Jakarta Motor Cycle Show (JMCS) 2012 di JCC, Jakarta, Rabu (31/10/2012).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Menurutnya, jika pemakai sepeda motor sebagai pengguna jalan raya dapat tertib berlalulintas maka kemacetan dapat terminimalisir dan pemborosan bahan bakar minyak (BBM) dapat ditekan.
"Sepeda motor bisa dijadikan sahabat. Pengendara untuk mengingatkan kesadaraan disiplin lalu lintas dan pada akhirnya memaksimalkan keselamatan berkendara dan menekan pemborosan bahan bakar minyak," ujarnya.
Dalam hal penjualan, Indonesia kini berada diposisi ketiga setelah China dan India. AISI juga merevisi target penjualan 10 juta sepeda motor yang rencananya direalisasikan tahun depan.
"Target 10 ribu sepeda motor pada 2013 harus mundur sampai 2016. Ini sangat disayangkan karena menunda membuka lapangan kerja karena ada investasi yg akan digelontorkan pemain," tutup Gunadi.
(uky)