DENPASAR - Honda Prospect Motor (HPM) akhirnya melansir varian All New CR-V awal September lalu di Indonesia. Kehadiran CR-V generasi terbaru ini sudah dinantikan banyak konsumen, bahkan dianggap sedikit terlambat datang mengisi segmen SUV premium di Tanah Air.
Pihak HPM sendiri menyadari bahwa sedikit terlambat meluncurkan All New CR-V ini. Akibatnya cukup fatal, banyak konsumen yang tidak sabar dan akhirnya pindah ke merek lain yang memang sudah meluncurkan SUV terbarunya, seperti Toyota Grand Fortuner atau Mitsubishi Pajero Sport.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sejak diluncurkan pada 13 September lalu, HPM mencatat All New CR-V ini sudah terjual sebanyak 798 unit. Angka ini memang cukup besar untuk ukuran mobil yang dilansir sebulan lalu. Tapi, pihak HPM sebenarnya meyakini bahwa CR-V anyar ini bisa terjual lebih banyak lagi.
"Sejak diluncurkan sudah terjual 798 unit, mobil sudah dikirim tapi STNK-nya yang belum jadi. Akhirnya memang All New CR-V belum bisa dilihat banyak di jalanan. Kami akui memang sedikit terlambat meluncurkannya, akhirnya banyak konsumen kami yang tidak sabar hingga pindah ke merek lain," jelas Jonfis Fandy, Direktur Marketing & Aftersales PT HPM, di acara test drive All New CR-V, Bali.
Kendati dihadapi dengan kondisi demikian, Jonfis masih meyakini bahwa Honda memiliki konsumen yang loyal. Customer yang setia itu akan balik kembali untuk membeli CR-V, meski sudah memiliki kendaraan SUV lain.
(adt)
