JAKARTA- PT Toyota Astra Motor (TAM) cukup banyak memiliki line-up kendaraan hybrid yang dipasarkan di Indonesia. Seperti Prius generasi ke dua, generasi ketiga, Camry hybrid dan yang terbaru yakni Prius C.
Karena mobil hybrid ini dibekali mesin bensin dan motor listrik yang menggunakan baterai, jadi banyak konsumen di Indonesia yang bertanya daya tahan baterai pada kendaraan hybrid, terutama pada Prius.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Service Division PT Toyota Astra Motor Dadi Hendriadi menjelaskan, kalau daya tahan baterai pada kendaraan hybrid terutama pada Prius bisa mencapai delapan hingga 15 tahun kedepan.
Menurutnya, untuk membuktikan daya tahan baterainya, pria yang akrab disapa Dadi ini sempat berkunjung ke tempat baterai hybrid di Jepang dan menurut orang Jepang daya tahannya bisa mencapai delapan hingga 15 tahun kedepan.
"Saya tanya pernah ada masalah ga soal baterai mobil hybrid. Orang Jepangnya bilang ada tapi kemungkinan sangat kecil," beber Dadi di Booth IIMS 2012 di Toyota, Jakarta, Senin (29/9/2012).
"Tapi untuk Prius C dan mobil hybrid lainnya, kita tetap memberikan garansi hingga tiga tahun. Garansinya tetap sama dengan mobil-mobil lain. Tapi jangan khawatir, klaim untuk baterai ini sangat kecil sekali," tutupnya.
(uky)
