Setelah mempresentasikan karya mereka di McLaren Technology Centre, lima siswa dengan hasil rancangan terbaik dipilih pada akhir kompetisi. Rancangan tersebut dibuat dalam model tiga dimensi untuk dipamerkan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Adalah Teeravit Hanharutaivan, pemenang kompetisi yang mendesain MP4-S dengan single seeter, yang berdesain sebagai kendaraan perkotaan dan juga cocok buat trek balap. Hasil desain yang dirancangnya ini dinilai memiliki karakter berani oleh juri, Frank Stephenson.
Teeravit merancang mobilnya dengan menggunakan serat karbon, yang dipadu dengan bahan plastic. Rancangannya juga tidak menggunakan dashboard, tapi menggunakan head-up display sebagai ganti dashboard.
Selain Teeravit, ada juga Mariana Merenmies yang terpilih sebagai rancangan terbaik. Mariana merancang sebuah JetSet McLaren, yang difokuskan pada sistem aerodinamis yang efisien.
“Tantangan kompetisi ialah menciptakan supercar masa depan dan tentu saja harus menarik bagi konsumen McLauren yang berkelas,” kata wanita juga berprofesi sebagai perancang mobil ini.
Sebelumnya, McLaren sengaja menantang para peserta untuk membuat mobil super minimalis ala McLaren. Dan kompetisi ini juga menjadi salah satu wujud konsistensi pabrikan asal Inggris tersebut untuk memproduksi model baru pada 2015 dan 2020.
(zwr)