Salah satu pabrikan yang gencar merilis motor injeksi adalah PT Astra Honda Motor (AHM). Pabrikan berlambang sayap tunggal ini pertama kali memperkenalkan motor injeksi lewat Supra X 125 PGM-FI pada 2005 silam.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Seiring berjalannya waktu, AHM mulai mengasup teknologi PGM-FI pada beberapa model terbarunya seperti skutik Spacy Helm-In, Vario Techno 125 dan PCX 125. Sementara pada model bebek terdapat Supra X 125 Helm-In dan Revo AT.
Meski demikian masyarakat masih menganggap teknologi injeksi ini sebagai "barang" baru dan akan sulit dalam perawatannya.
"Persepsi yang beredar di masyarakat itu bahwa motor injeksi itu sulit perawatannya, tapi nyatanya tidak. Ini yang harus diketahui masyarakat. Injeksi akan menjadi salah satu teknologi yang kompleks yang mudah dan tidak sulit perawatannya," Technical Service Division Head AHM, Wedijanto Widarso saat acara Workshop Teknologi Sepeda Motor Honda, Selasa (17/4/2012) di Sunter, Jakarta Utara.
"Dengan menggunakan teknologi injeksi, bahan bakar akan lebih irit dan lingkungan menjadi lebih hijau," tambahnya.
Lebih lanjut, teknologi injeksi yang selama ini diadopsi Honda masih aman jika menggunakan BBM jenis Premium. Meski begitu, dianjurkan untuk menggunakan Pertamax agar pembakaran lebih sempurna agar ruang bakar lebih bersih.
Wedijanto menegaskan jaringan pelayanan Honda di seluruh nusantara sudah siap. Bahkan pihaknya sudah mendistribusikan alat-alatnya. "Jadi semua sudah siap, terlebih lagi 2013 mendatang Honda sudah mencanangkan semua model menggunakan sistem injeksi." tandasnya.
(zwr)