Kekurangan Esemka Versi Roy Suryo

JAKARTA – Kiat Esemka Rajawali akhirnya tiba di Jakarta untuk kemudian melanjutkan perjalanan menuju Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) milik BPPT, Serpong, Tangerang, dan menjalani uji emisi, awal pekan depan.

Sampainya mobil hasil rakitan siswa-siswa SMK 2 Negeri Solo dan SMK Warga Solo di Jakarta ini adalah sebuah prestasi tersendiri, setelah sebelumnya sempat tertunda. Bahkan Wali Kota Solo Joko Widodo, menyebutkan Esemka akan langsung diproduksi massal bila sudah mendapatkan sertifikasi lolos uji emisi.

Namun, masih ada beberapa kekurangan yang harus diperbaiki oleh produsen Esemka, sebelum benar-benar diproduksi massal. Setidaknya, itulah masukan yang diberikan oleh anggota DPR RI Roy Suryo, usai merasakan langsung performa Esemka setelah mengemudi dari Solo sampai Jakarta.

“Secara umum semuanya bagus dan sesuai dengan harapan kami. Semua pengujian di jalan sudah kami rasakan, baik dengan kecepatan standar, kondisi jalan yang beragam dan relatif tanpa ada masalah berarti,” jelas Roy Suryo saat dihubungi Okezone.

Namun, Roy mencatat ada sektor yang harus dibenahi sebelum mobil nasional ini benar-benar di produksi massal. “Iya masih ada kekurangan seperti perbaikan akselerasi, lampu yang terlalu rapat, altenator dan juga footrest,” beber Roy.

“Setidaknya itu yang saya rasakan selama perjalanan, dan mungkin cukup hanya saya saja yang merasakan kekurangan itu, dan segera dibenahi agar bila sudah diproduksi massal bisa benar-benar sempurna,” tutup politisi Partai Demokrat yang juga pakar telematika ini.