Kesepakatan kerja sama antara Daimler dan Renault-Nissan tercapai pada 2010 lalu. Kedua belah pihak akan sama-sama menggunakan mesin tersebut untuk disematkan pada mobil Infiniti dan Mercedes.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Bos Mercedes Dieter Zetsche menjelaskan, mesin buatan Nissan ini akan digunakan pada varian C-Class. Zetsche juga tidak khawatir akan adanya anggapan bahwa C-Class akan kehilangan pamor bila menggunakan mesin Nissan.
"Produksi dari pabrik kami sudah memenuhi standar dan target kualitas. Pelanggan menggunakan konsep yang datang dari pemasok yang berbeda, tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Zetsche seperti dilansir autocar.
Kemitraan ini diharapkan mampu menghasilkan platform berbagi antara Renault dan Smart serta Mercedes dan Infiniti. Namun, Zetsche menegaskan pihaknya tidak akan mengarah saham Renault-Nissan.
"Kami hanya berbagi kantor, bukan kamar tidur. Kami memasuki kemitraan dengan beberapa tujuan spesifik. Tidak perlu terburu-buru soal kerja sama ini," tutup Zetsche.
(zwr)