KUALA LUMPUR- Proton saat ini memiliki program recall untuk model-model tertentu yang dijual antara April 2004 sampai Juni 2008.
Pemanggilan kembali kendaraan tersebut dilakukan karena Proton telah menemukan ada masalah dengan Clock Spring, yang merupakan sesuatu peranti yang menghubungkan switch dan airbag di setir ke radio, klason, dan cruise control.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Menurut Proton, insinyur mereka telah mengidentifikasi kinerja didalam komponen Clock Spring dari Proton Gen 2 dan Satria Neo yang dilengkapi dengan fungsi auto-cruise, yang diproduksi antara April 2004 sampai dengan Juni, 2008.
Proton mengungkapkan bahwa Clock Spring yang bermasalah tersebut dapat menyebabkan gejala antara lain timbul suara saat memutar roda kemudi, klakson mobil dapat tiba-tiba aktif, kerusakan tombol remote audio pada roda kemudi, penyebaran kantong udara yang tidak merata dalam beberapa kasus, dan tidak dapat menyalakan mobil karena hubung singkat listrik dari komponen elektronik.
Proton menyarankan kepada para pemilik Gen 2 atau Satria Neo yang dibeli antara April 2004 sampai Juni 2008, untuk menghubungi pusat layanan resmi Proton terdekat untuk dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan dilakukan perbaikan.
"Meskipun masih dalam jumlah yang kecil, sekitar 2 persen dari mobil yang diproduksi antara 2004-2008, namun bagi kami keamanan pelanggan adalah hal penting dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Recall adalah salah satu contoh komitmen kami pada keselamatan pelanggan, dan keandalan kendaraan kami dalam program Proton global Quality Assurance,” kata Managing Director Proton Dato’ Haji Syed Zainal Abidin Syed Mohamed Tahir seperti dikutip dari Paultan, Jumat (8/10/2010).
“Kita berharap para konsumen memahami bahwa recall ini diperlukan untuk menjamin kepercayaan yang berkelanjutan terhadap keselamatan dan kinerja kendaraan mereka," lanjutnya.
Namun tidak dijelaskan lebih rinci, mengenai recall tersebut hanya berlaku di Malaysia atau terjadi juga di negara lain.
(uky)
