Share
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fitur Honda PCX Pertama Kali di Indonesia

Prasetyo Adhi , Jurnalis-Kamis, 17 Juni 2010 |16:33 WIB
(foto: prasetyo/okezone.com)
(foto: prasetyo/okezone.com)
A
A
A
JAKARTA- Setelah lama dinanti-nantikan akhirnya PT Astra Honda Motor (AHM) resmi meluncurkan skuter matik (skutik) PCX. Dibawa langsung dari Thailand PCX dianggap menawarkan sejuta fitur terkini namun dengan harga lebih terjangkau. Penasaran?

Personal Comfort Xaloon, itulah kepanjangan dari PCX. Ungkapan ini seakan mewakili karakteristik skutik besutan Honda itu yang tampil untuk pribadi personal, menawarkan kenyamanan dan kemewahan serta kenikmatan berkendara bak sebuah mobil jenis saloon.

Melihat wujud asli PCX ini, seketika langsung hilang stigma motor-motor skutik Honda yang identik tampil imut dnegan dimensi yang kompak. Dengan panjang 1.917 mm, lebar 738 mm, tinggi 1.094 mm, serta jarak sumbu roda 1.305 mm, semua orang setuju, sosok PCX terlihat bongsor dibanding BeAT, Vairio, maupun Vario Techno.

Tak hanya dimensi saja yang berbeda, urusan jeroan mesin juga tak serupa dengan skutik lainnya yang telah sliweran di jalan-jalan Nusantara. Kini PT Astra Honda Motor (AHM) menawarkan dapur pacu PGM-FI 125 cc V-matic liquid cooled SOHC 4-tak.

Mesin jenis PGM-FI sebelumnya juga ditawarkan AHM melalui Supra X. Dengan penggunaan pada motor jenis skutik, maka mesin injeksi ini pertama kali diterapkan pada skutik yang beredar di Indonesia.

Dengan sokongan sumber tenaga jenis ini maka besaran daya yang mampu dihasilkan PCX sebesar 11,7 ps pada 8.500 rpm dengan torsi puncak hingga 1,19 kgfm di 6.000 rpm.

Segitu saja kemampuan PCX? Tahan dulu! Karena selain dimensi yang berbeda serta mesin injeksi satu-satunya yang diterapkan pada skutik, sederet teknologi terkini sudah disuntikkan pada skutik seharga Rp32 juta itu. Dan inilah yang makin membuatnya berbeda dibanding skutik premium lain.

Mau bukti? Coba tengok fitur idling stop system yang mampu mematikan mesin bila motor tidak bergerak selama 3 detik. Sistem ini tentu amat berguna saar pengendara berada di kemacetan jalan raya atau berhenti di lampu merah. BBM yang terbuang selama motor tidak bergerak jadi tereduksi dan emisi karbon pun bisa sejenak dihentikan. Anda pun otomatis mengusung gerakan go green.

Ada pula anti-theft alarm system yang bsia mendeteksi getaran dan gerakan saat motor ditinggal pergi pemiliknya. Hebatnya, sistem ini bsia dioperasikan lewat remote control. Ini juga pertama kalinya diterapkan pada skutik yang beredar di Indonesia. Tak tetinggalan tentunya fitur headlamp yang bisa menyala otomatis ketika mesin dinyalahkan. Ini juga pertama kali di Indonesia.

Urusan kaki-kaki, Honda tak lupa kembali membenamkan teknologi combi brake yang sebelumnya telah lahir pada Vario Techno. Dengan hidrolis 3 caliper tentu lebih memberikan kestabilan dan kenyamana saat pengereman. Agar makin menapak dengan aspal, dua buah ban tubeless berprofil lebar pun disiapkan yang dipadu sistem suspensi ganda pada bagian belakang.

Masih kurang puas? Coba tengok bagian instrumen panelnya yang sangat berbeda dibandingkan tiga jagoan skutik Honda lainnya. Semua sistem pada motor tertampil di indikator tersebut dengan jelas baik untuk penglihatan malam hari maupun siang hari.

Agar aksi touring santai bersama teman-teman makin nyaman, tak lupa Honda juga membekali PCX dengan bagasi berkapasitas 32 liter. Di tempat ini bisa dimuati satu buah helm jenis full face plus beberapa barang bawaan sekaligus.

So, masih berpikir PCX mirip skutik Honda biasa?
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita otomotif lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement