JAKARTA- Maraknya pemberlakuan helm SNI bagi setiap pengendara sepeda motor ternyata menimbulkan keuntungan tersendiri bagi penjual pelindung kepala ini.
Toko suku cadang dan aksesoris sepeda motor AMX misalnya, penjualan helm-helm SNI meningkat hingga 10 kali lipat. Demikian ditegaskan Direktur Operasional AMX Motor Andreas R Junaidy.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Menurutnya, dari 42 gerai AMX yang ada di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek), tiap tokonya meraup lonjakan penjualan hingga 10 kali lipat tiap harinya.
"Kalau totalnya saya kurang hafal, tapi tiap toko penjualan helmnya bisa 10 kali lipat dari penjualan biasa sebelum aturan SNI itu berjalan," ujar dia saat dihubungi okezone, Senin (12/4/2010).
Ia menyebut, helm-helm merek BMC, Hiu, serta Tsunami merupakan helm SNI yang banyak diburu bikers. "Karena harganya paling terjangkau tapi kualitasnya bagus," tambah Andreas.
Selain itu, ia juga menjual helm-helm berstandar SNI lainnya dengan rentang harga antara Rp72 ribu hingga Rp1,9 juta. "Yang paling mahal bahannya dari serat karbon," tutur dia.
Tetapi ia kembali menegaskan, AMX tidak menjual helm-helm dengan standar asing seperti Department Of Transportation (DOT) dari Amerika Serikat (AS) dan juga Snell Memorial Foundation (Snell).
"Kita khusus jual helm yang standar SNI, semua ini untuk dukung program pemerintah," tutupnya.
(uky)
