JAKARTA - Isu naiknya berbagai pajak kendaraan bermotor seperti Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM), dan Bea Balik Nama, ternyata malah dianggap menguntungkan.
"Dengan adanya isu kenaikan pajak-pajak ini masyarakat malah jadi membeli mobil sekarang juga tanpa menunggu tahun depan. Ini tentu bagus buat industri automotif," tutur Ketua Bidang Pengembangan Niaga Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D. Sugiarto ketika berbincang dengan sejumlah wartawan di Jimbran, Bali.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Namun, kata dia, isu ini jangan lantas jadi kenyataan. Sebab ketika semua keinginan pemerintah untuk menaikan berbagai pajak kendaraan bermotor tersebut terealisasi, maka otomatis industri automotif akan merosot.
"Isunya bagus membuat orang khawatir ketika ingin membeli mobil tahun depan malah lebih mahal. Tapi kalau sampai isunya jadi kenyataan, automotif bisa rontok," kata dia.
Karena itulah, ujar Jongkie, sebaiknya pemerintah kembali mempertimbangkan kebijakan tersebut karena sektor automotif memengaruhi hajat hidup jutaan masyarakat Indonesia. "Kalau industri ini sampai hancur, kasihan rakyat yang hidupnya bergantung dari sektor automotif," paparnya.
(uky)
